TEGAL,iNewsMuria.id-Mantan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Bambang Sadono sekaligus mantan pemimpin redaksi Harian Suara Merdeka punya pengalaman mendalam terhadap Machroni, salah seorang tokoh pers tiga zaman asal Kota Tegal.
Sebab dari beliaulah, Bambang Sadono mengenal dunia jurnalistik hingga mengantarnya menjadi jurnalis handal sebagai pemimpin redaksi Harian Suara Merdeka dan Sekjen Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) hingga berkarir sebagai politisi menjadi anggota DPD RI, Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, dan ketua DPD Partai Golkar Jawa Tengah.
Kenangan indah mendalam serta rasa bangga terhadap Machroni diunggah Bambang Sadono di media sosial sebagai salah satu penghormatan terakhir kepada Machroni yang meninggal dunia, Minggu (3/11/2024) di Tegal. Katanya :
Tahun 1975 selepas lulus SMA saya ikut Pakde Soetadi di Tegal, bekerja di Dinas PU. Saya nekat mengunjungi rumah penyair Piek Ardiyanto Supriyadi di Gang Marpangat dan menyampaikan keinginan saya untuk belajar menjadi wartawan. Kemudian dipertemukan dengan wartawan Sinar Harapan Machroni MI. Saya dipinjami buku Mochtar Lubis, dan diajak meliput berbagai peristiwa di Tegal.
Machroni adalah wartawan yang produktif dan relatif terjaga kehormatannya sebagai seorang jurnalis senior. Saya sering datang ke rumahnya di Pejambon. Kemudian pernah aktif di radio, putra putrinya juga meneruskan profesi sebagai wartawan
Minggu 3 November 2024 Pak Machroni wafat, dalam usia 86 tahun, meninggalkan 8 anak dan 16 cucu, dan 3 cicit.
Selamat jalan senior dan guru saya. Kami mengenang dan akan meneruskan perjuanganmu.
Bambang Sadono
Ya, kita semua kehilangan salah seorang tokoh pers tiga zaman asal Kota Tegal, Machroni, wartawan yang produktif dan relatif terjaga kehormatanya sebagai seorang jurnalis senior.
Machroni (86) telah berpulang ke Rahmatullah, Minggu (3/11/2024) pukul 01:30 dini hari di Rumah Sakit Mitra Siaga, Dampyak, Kabupaten Tegal. Almarhum dikebumikan di Pemakaman Suyung, Desa Pekauman Kulon, Kecamatan Dukuhruri, Kabupaten Tegal.
Salah satu putranya yang melanjutkan perjuangan Machroni sebagai jurnalis adalah Arif Fajar Setiadi. Arif bekerja sebagai wartawan di Solopos selama lebih dari 25 tahun sebelum akhirnya pensiun dan bergabung di iNewsMuria.id sebagai reporter di Grobogan. Selain sebagai jurnalis, Arif juga aktif berorganisasi, salah satunya sebagai waki ketua PWI Grobogan.(*)
Editor : Langgeng Widodo