Pramuka Peduli, Kwarran Tanggung Harjo Serahkan Bantuan Untuk Korban Kebakaran di Desa Mrisi

GROBOGAN,iNewsMuria.id – Pramuka Peduli dilaksanakan oleh Kwartir Ranting (Kwarran) Tanggungharjo, yang membantu korban kebakaran di Desa Mrisi, Kecamatan Tanggungharjo, Grobogan.

Penyerahan bantuan untuk korban kebakaran Ibu Painah, Ketua Kwarran Tanggungharjo diwakili oleh Kak Weka Erindrawanta didampingi Sekretaris Kwarran Tanggungharjo Kak Kurnia Hartanto.

Bantuan yang diberikan kepada Painah tersebut sebesar Rp3 juta sebagai bentuk kepedulian Kwarran Tanggungharjo. Rumah Painah terbakar pada Jumat 26  Juli 2024.
 
Menurut Ketua Kwarran Tanggungharjo Kak Hery Listiyanto, bantuan untuk Painah dalam program Pramuka Peduli tersebut dihimpun secara sukarela melalui koin Pramuka Peduli.

“Uang tersebut merupakan sumbangan sukarela dari anggota Pramuka Gugus Depan yang ada di Kwartir Ranting Tanggungharjo,” jelas Kak Hery dalam keterangan tertulis, Minggu (11/8/2024).

Dikatakan Kak Hery, apabila dilihat dari jumlanya memang belum seberapa, namun pihaknya berharap apa yang diberikan itu sebagai bentuk kepedulian anggota Pramuka.

“Ini melatih anggota Pramuka untuk lebih peduli kepada sesama. Semoga bantuan bisa dimanfaatkan untuk meringankan beban ibu Painah korban musibah kebaran,” tutur Kak Hery.

Bantuan uang yang dikumpulkan melalui Koin Peduli Pramuka yang diserahkan oleh Kwartir Ranting Tanggungharjo diterima oleh perwakilan keluarga Ibu Painah.

Untuk diketahui kebakaran rumah milik Painah (59) terjadi di Desa Mrisi, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan, Jumat (26/7/2024). Tidak ada korban jiwa, namun korban menderita kerugian sekira Rp120 juta.

Menurut Kapolsek Tanggungharjo AKP Anang Heriyanto, petugas damkar bersama anggota Polsek Tanggungharjo langsung menuju lokasi kebakaran dan berhasil memadamkan api yang membakar rumah Painah.

Adapun barang yang terbakar selain rumah dalam kejadian tersebut, lanjut AKP Anang Hariyanto, 3 unit sepeda angin, satu kulkas, tiga almari, meja dan kursi, serta lima karung gabahh hasi panenan. Selain itu uang tunai Rp20 juta ikut terbakar. (*)

Editor : Arif F