Membangun Branding, Membangun Loyalitas Pelanggan

Langgeng Widodo
Ilustrasi.

BRANDING adalah proses menciptakan dan membangun "image" atau identitas unik dan khas sebuah produk untuk meningkatkan kesadaran serta loyalitas pelanggan dan membedakan dari pesaing.

Kegiatan branding melibatkan beberapa aspek, seperti :

1. Nama produk atau organisasi
2. Logo dan identitas visual
3. Tagline atau slogan
4. Pesan dan nilai-nilai yang ingin disampaikan
5. Citra dan reputasi

Tujuan branding adalah untuk menciptakan citra positif dan kesan yang kuat pada pelanggan, sehingga masyarakat, khususnya pelanggan, dapat mengingat dan memilih produk tersebut ketimbang produk pesaing.

Kenapa seseorang atau perusahaan harus melakukan branding :

1. Membedakan dari pesaing
Branding membantu membedakan produk dari pesaing, sehingga pelanggan dapat mengenali dan memilih produk Anda.

2. Meningkatkan kesadaran
Branding membantu meningkatkan kesadaran pelanggan tentang produk, sehingga pelanggan dapat mengingat dan memilih produk Anda.

3. Membangun kepercayaan
Branding membantu membangun kepercayaan pelanggan terhadap produk Anda, sehingga pelanggan dapat merasa aman dan puas.

4. Meningkatkan loyalitas
Branding membantu meningkatkan loyalitas pelanggan terhadap produk Anda, sehingga menjadi pelanggan setia.

5. Meningkatkan nilai
Branding membantu meningkatkan nilai produk Anda, sehingga Anda dapat meningkatkan harga dan meningkatkan pendapatan.

6. Membantu dalam pemasaran
Branding membantu dalam pemasaran produk Anda, sehingga Anda dapat lebih efektif dalam mempromosikan produk Anda.

7. Membangun identitas
Branding membantu membangun identitas produk Anda, sehingga Anda dapat memiliki citra yang kuat dan khas.

Branding di media adalah proses membangun image atau identitas atau citra positif suatu merek atau produk melalui platform media. Sebelum menjamurnya media sosial, sebelumnya produsen menggunakan media mainstream atau media arus utama sebagai sarana branding. Baik itu media cetak seperti koran, majalah dan tabloid, maupun media elektronik. Dengan hadirnya media sosial, kini para produsen banyak pilihan dalam melakukan branding.

Media Sosial
- Menggunakan platform seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn untuk membagikan konten yang relevan dan menarik.
- Membangun komunitas dan berinteraksi dengan pengikut untuk meningkatkan kesadaran dan kepercayaan merek.

Iklan Online
- Menggunakan platform seperti Google Ads, Facebook Ads, dan LinkedIn Ads untuk menampilkan iklan yang relevan dan menarik.
- Meningkatkan kesadaran dan minat pelanggan dengan menggunakan kata kunci yang relevan dan gambar yang menarik.

Konten Marketing
- Membuat dan membagikan konten yang relevan dan menarik, seperti blog post, video, dan infografis.
- Meningkatkan kesadaran dan kepercayaan merek dengan menggunakan konten yang berkualitas dan relevan.

Influencer Marketing
- Bekerja sama dengan influencer yang memiliki pengikut yang relevan dan menarik.
- Meningkatkan kesadaran dan minat pelanggan dengan menggunakan influencer yang memiliki pengaruh yang besar.

Media Cetak
- Menggunakan media cetak seperti koran, majalah, dan brosur untuk mempromosikan merek.
- Meningkatkan kesadaran dan kepercayaan merek dengan menggunakan media cetak yang relevan dan menarik.

Media Elektronik
- Menggunakan media elektronik seperti televisi, radio, dan podcast untuk mempromosikan merek.
- Meningkatkan kesadaran dan minat pelanggan dengan menggunakan media elektronik yang relevan dan menarik.

Reklame, Baliho, dan Spanduk
- Penggunaan media luar ruang seperti reklame, baliho, dan spanduk tetap dilakukan, meski media sosial menjamur.
- Di kalangan tertentu, media luar ruang masih cukup efektif untuk branding dan promosi.

Lantas, mana yang lebih maksimal hasilnya, antara branding di media mainstream dan media sosial, berikut penjelasannya :

Media Mainstream
1. Meningkatkan kesadaran merek
Media mainstream seperti televisi, radio, dan koran dapat menjangkau audiens yang luas dan meningkatkan kesadaran merek.

2. Membangun kepercayaan
Media mainstream dapat membantu membangun kepercayaan merek dengan menampilkan iklan yang berkualitas dan pesan yang jelas.

3. Meningkatkan penjualan
Media mainstream dapat membantu meningkatkan penjualan dengan menampilkan iklan yang menarik dan pesan yang jelas.

4. Membangun citra merek
Media mainstream dapat membantu membangun citra merek yang positif dan konsisten.

Media Sosial
1. Meningkatkan interaksi dengan pelanggan
Media sosial dapat membantu meningkatkan interaksi dengan pelanggan dan membangun hubungan yang lebih dekat.

2. Meningkatkan kesadaran merek
Media sosial dapat membantu meningkatkan kesadaran merek dengan menampilkan konten yang menarik dan relevan.

3. Membangun komunitas
Media sosial dapat membantu membangun komunitas yang loyal dan aktif, yang dapat membantu mempromosikan merek.

4. Meningkatkan penjualan
Media sosial dapat membantu meningkatkan penjualan dengan menampilkan iklan yang menarik dan relevan.

5. Membangun citra merek yang positif
Media sosial dapat membantu membangun citra merek yang positif dan konsisten dengan menampilkan konten yang berkualitas dan relevan.

Keuntungan Bersama
1. Meningkatkan kesadaran merek secara keseluruhan
Kombinasi media mainstream dan media sosial dapat membantu meningkatkan kesadaran merek secara keseluruhan.

2. Membangun citra merek yang konsisten
Kombinasi media mainstream dan media sosial dapat membantu membangun citra merek yang konsisten dan positif.

3. Meningkatkan penjualan secara keseluruhan
Kombinasi media mainstream dan media sosial dapat membantu meningkatkan penjualan secara keseluruhan.

Perbedaan antara branding, promosi, pemasaran, dan penjualan:

Branding
- Fokus pada pembangunan identitas dan citra produk atau perusahaan
- Tujuan: Membangun kesadaran, kepercayaan, dan loyalitas pelanggan
- Strategi: Mengembangkan logo, tagline, desain produk, dan komunikasi yang konsisten
- Hasil: Meningkatkan kesadaran dan kepercayaan pelanggan

Promosi
- Fokus pada aktivitas yang dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan minat pelanggan
- Tujuan: Meningkatkan penjualan dan meningkatkan kesadaran produk
- Strategi: Menggunakan iklan, promosi penjualan, dan acara pemasaran
- Hasil: Meningkatkan kesadaran dan minat pelanggan

Pemasaran
- Fokus pada proses memahami kebutuhan pelanggan dan memenuhi kebutuhan tersebut dengan produk atau layanan yang tepat
- Tujuan: Meningkatkan penjualan dan meningkatkan kepuasan pelanggan
- Strategi: Menggunakan riset pasar, segmentasi pasar, dan pengembangan produk
- Hasil: Meningkatkan penjualan dan kepuasan pelanggan

Penjualan
- Fokus pada proses menjual produk atau layanan kepada pelanggan
- Tujuan: Meningkatkan penjualan dan meningkatkan pendapatan
- Strategi: Menggunakan teknik penjualan, negosiasi, dan komunikasi yang efektif
- Hasil: Meningkatkan penjualan dan pendapatan.

Sebagai simpulan, bisa dikatakan, branding adalah tentang membangun identitas dan citra. Selanjutnya, image atau identitas produk yang dibangun harus diikuti dengan promosi dan pemasaran agar penjualan produk bisa maksimal.(*)

Editor : Langgeng Widodo

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network