Peringatan Hari Tani Nasional : Distribusi Pupuk Bersubsidi dan Irigasi Masih Menjadi Persoalan

KARANGANYAR,iNewsMuria.id-Rendahnya harga hasil pertanian, distribusi pupuk bersubsidi, infrastruktur irigasi, hingga penguatan kelembagaan kelompok tani masih menjadi persoalan para petani.

Setidaknya hal itu terungkap dalam sarasehan Peringatan Hari Tani Nasional di Kabupaten Karanganyar yang digelar Serikat Tani Bumi Intanpari – Aliansi Gerakan Reforma Agraria (SERTA BUMI-AGRA), Rabu (24/9/2025).

Ketua SERTA BUMI Karanganyar Yoshep Heriyanto menegaskan, pendapatan petani masih sangat rendah, rata-rata hanya Rp 500 ribu per bulan. Kelompok tani sering kali belum berfungsi optimal.

"Kami merekomendasikan pembentukan tim pendamping, koperasi tani, serta regulasi yang berpihak pada petani,” ujar Yoshep Heriyanto.

Dalam kesempatan itu, M Zainal Abidin  dari Front Mahasiswa Nasional (FMN).menyoroti banjirnya produk impor yang menekan pasar lokal. Sedang Ketua BEM FP UNS, Ali Masykur, mengungkap minimnya regenerasi petani dan lemahnya pendampingan pemerintah.

Sementara itu, sarasehan yang digelar di Pendopo Rumah Dinas Bupati Karanganyar dan dibuka Bupati Rober Christanto itu dihadiri Kapolres Karanganyar AKBP Dr Hadi Kristanto dan Wakapolres Karanganyar Kompol Miftakul Huda, Kasat Intelkam IPTU Untung Basuki serta pejabat terkait, di antaranya Plt. Kepala Dinas Pertanian Karanganyar E. Wihartomo dan Plt. Kepala Disdagperinaker Harjanto.

Setidaknya 30 peserta hadir mewakili organisasi seperti SERTA BUMI, Front Mahasiswa Nasional (FMN), Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret (BEM FP UNS), hingga Forum Membangun Desa (Formades).

Menanggapi masukan para peserta sarasehan, Bupati Karanganyar Rober Christianto menegaskan pentingnya kebersamaan dalam memperkuat sektor pertanian. Menurut dia, petani adalah pondasi ketahanan nasional. 

"Kami akan mendorong pembentukan Badan Usaha Milik Petani (BUMP) serta pelatihan pembuatan pupuk organik. Dengan begitu, kesejahteraan petani Karanganyar dapat meningkat,” tegasnya.(*)

Editor : Arif F