MURIA.iNews.id-Tata Kelola Universitas atau Good University Governance menjadi salah satu langkah Universitas Surakarta (UNSA) dalam memajukan institusi.
UNSA senantiasa bekerja keras guna menghasilkan lulusan yang kompeten, cakap, dan memiliki akhlak mulia dalam mengemban amanah memajukan bangsa.
Peningkatan kualitas lulusan dilakukan dengan meningkatkan kualitas proses pembelajaran disertai peningkatan kualitas dan kuantitas sarana pendukung serta softskills.
"UNSA terus bersinergi menuju peningkatan kualitas melalui penciptaan suasana akademik yang kondusif," kata rektor Unsa Dr Arya Surendra dalam konferensi pers, Kamis (27/10/2022), terkait dies natalis ke-24 dan wisuda 2022.
Sabtu (29/10/2022), UNSA akan mewisuda 678 lulusan, rinciannya 622 sarjana dan 56 magister. Dengan jumlah wisudawan terbaik periode tahun 2022 sejumlah 14 orang dan wisudawan dengan predikat cumlaude sejumlah 47 wisudawan.
Sementara itu dalam rangka menciptakan sumber daya yang inovatif dan adaptif terhadap teknologi, UNSA melakukan penyesuaian sarana dan prasarana pembelajaran untuk menghasilkan lulusan yang terampil dan melakukan rekonstruksi kurikulum perguruan tinggi dengan mengimplementasikan penyelenggaraan pembelajaran program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MB-KM).
Dalam meningkatkan sumber daya manusia, UNSA memberi dukungan nyata dalam upaya meningkatkan jenjang akademik dosen dengan pemberian beasiswa dosen untuk meningkatkan strata pendidikan dari jenjang Magister ke jenjang Doktor dan pemberian insentif publikasi karya ilmiah untuk meningkatkan Jabatan Fungsional Dosen sampai ke Guru Besar.
Untuk membantu kelancaran studi bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu, selain menyalurkan beasiswa KIP-Kuliah dari KEMENDIKBUDRISTEK, UNSA juga memberikan beasiswa minat dan bakat serta beasiwa berprestasi olahraga dan beasiswa prestasi dari keluarga kurang mampu.
"Pada intinya, saya selaku ketua yayasan, selalu mendukung visi dan misi UNSA. Dari yayasan maupun lembaga akan selalu melakukan perbaikan, baik kualitas maupun pelayanan," kata Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Surakarta Astrid Widayani.
Editor : Langgeng Widodo
Artikel Terkait
